Sudahkah kita mempersiapkan diri untuk #berburu Lailatul Qadar? Bagi yang belum tahu apa itu Lailatul Qadar, mari kita simak pembahasan dibawah ini:
Lailatul Qadar adalah satu malam yang 'paling bergengsi' yang hanya terdapat pada bulan Ramadhan. Digambarkan dalam Al Qur'an bahwasannya malam itu adalah malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Atau jika ambil perhitungan maka seribu bulan itu kurang lebih 83 tahun. Mari kita bayangkan apabila kita mendapatkan satu malam tersebut yang pahalanya seakan-akan kita telah beribadah sepanjang 83 tahun 24 jam non-stop. #Subhanallah... siapa yang tidak tergiur?
Perlu kita ketahui bersama, bahwasannya pada sepuluh hari terakhir ramadhan ini, Nabi Muhammad SAW paling banyak melakukan ibadah dibandingkan hari-hari lainnya. Aisyah ra, mengisahkan pada kita perihal sepuluh hari terakhir ramadhan:
Bahkan apabila kita ikut 'menghidupkan' Lailatul Qadar, kita mendapatkan garansi dosa-dosa kita akan diampuni oleh Allah SWT.
Well, sebenarnya masih banyak sekali keutamaan dari Lailatul Qadar, dan itu bisa dicari di internet dengan mudah. Nah, yang paling penting sekarang adalah apa yang perlu kita persiapkan sebelum 'berburu' Lailatul Qadar atau yang biasanya umum kita kenal dengan I'tikaf?
Yuk kita bahas satu-persatu!
1. Persiapkan do'a
Yap! sangat penting sekali kita menyiapkan do'a. Karena pasti tidak mau kan pas lagi i'tikaf kita cuma shalat kemudian melongo karena tidak tahu apa yang harus diperbuat. Apabila kita sudah persiapakan do'a-do'a apa saja yang akan dipanjatkan saat I'tikaf, maka kita akan lebih fokus dalam berdo'a kepada Allah, benar begitu? Lalu do'a apa saja yang perlu kita persiapkan? Banyak! Misal;
>> Do'a memohon agar impian kita di-ijabah sama Allah. Misal, minta lulus ujian, skripsi, jodoh, pekerjaan, dan selipkan juga do'a-do'a impian orang lain (ortu, saudara, teman, dll) agar diijabah sama Allah.
2. Shalat Malam
6. Fisik
Read More
Lailatul Qadar adalah satu malam yang 'paling bergengsi' yang hanya terdapat pada bulan Ramadhan. Digambarkan dalam Al Qur'an bahwasannya malam itu adalah malam yang lebih baik daripada seribu bulan. Atau jika ambil perhitungan maka seribu bulan itu kurang lebih 83 tahun. Mari kita bayangkan apabila kita mendapatkan satu malam tersebut yang pahalanya seakan-akan kita telah beribadah sepanjang 83 tahun 24 jam non-stop. #Subhanallah... siapa yang tidak tergiur?
"Adalah Rasulullah SAW apabila memasuki 10 hari terakhir ramadhan, beliau mengencangkan tali sarungnya (yakni meningkatkan amaliah ibadah beliau), menghidupkan malam-malamnya, dan membangunkan istri-istrinya" - Muttafaqun 'alaihi.
Bahkan apabila kita ikut 'menghidupkan' Lailatul Qadar, kita mendapatkan garansi dosa-dosa kita akan diampuni oleh Allah SWT.
"Barangsiapa melaksanakan shalat pada malam lailatul qadar karena iman dan mengharap pahala dari Allah, maka dosa-dosanya yang telah lalu akan diampuni." - HR. Bukhari
Well, sebenarnya masih banyak sekali keutamaan dari Lailatul Qadar, dan itu bisa dicari di internet dengan mudah. Nah, yang paling penting sekarang adalah apa yang perlu kita persiapkan sebelum 'berburu' Lailatul Qadar atau yang biasanya umum kita kenal dengan I'tikaf?
Yuk kita bahas satu-persatu!
1. Persiapkan do'a
Yap! sangat penting sekali kita menyiapkan do'a. Karena pasti tidak mau kan pas lagi i'tikaf kita cuma shalat kemudian melongo karena tidak tahu apa yang harus diperbuat. Apabila kita sudah persiapakan do'a-do'a apa saja yang akan dipanjatkan saat I'tikaf, maka kita akan lebih fokus dalam berdo'a kepada Allah, benar begitu? Lalu do'a apa saja yang perlu kita persiapkan? Banyak! Misal;
>> Do'a memohon ampunan Allah SWT. Ya sadar diri lah kita banyak dosa.. hehe
>> Do'a untuk kedua orangtua kita, sanak saudara, sahabat / teman kita, tetangga kita, dan jangan lupa untuk saudara kita yang seiman dan setaqwa, agar mereka diberikan kemudahan dan kelancaran rezeki; diberikan kesehatan; diberikan ampunan; diberikan kesabaran; dan berdo'a agar kita semua bisa bertemu kembali di akhirat kelak (tentunya ketemu di surga ya, bukan di neraka :D)
>> Do'a memohon agar impian kita di-ijabah sama Allah. Misal, minta lulus ujian, skripsi, jodoh, pekerjaan, dan selipkan juga do'a-do'a impian orang lain (ortu, saudara, teman, dll) agar diijabah sama Allah.
"Do'a seorang muslim untuk saudaranya yang dilakukan tanpa sepengetahuan orang yang didoakannya adalah do'a yang akan dikabulkan. Pada kepalanya ada seorang malaikat yang menjadi wakil baginya, setiap kali di berdo'a untuk saudaranya dengan sebuah kebaikan, maka malaikat tersebut berkata 'aamiin dan engkaupun mendapatkan apa yang ia dapatkan.'" - HR. Muslim
>> Dan do'a-do'a lainnya
Salah satu amalan yang penting adalah Qiyamul Lail. Sebisa mungkin perbanyak dan per-khusyuk shalat kita. Dan juga siapkan ayat-ayat yang akan kita baca saat Qiyamul Lail, klo bisa dipahami juga artinya. Bisa dijamin jika kita sudah siapkan ayat-ayat yang akan kita baca dan paham artinya saat shalat nanti kita akan lebih khusyuk dan menangis haru mengerti makna ayat yang kita baca..
3. Target Membaca dan Memahami Al Qur'an
Selalu bawa Al Qur'an yang ada terjemahannya saat I'tikaf. Ini penting! Di awal Ramadhan kita sudah membuat target (seperti ini) tentang bacaan kita saat ramadhan. Bila targetnya belum terpenuhi, alias masih banyak yang tertinggal jauh, maka malam inilah saatnya kita menuntaskan target-target kita.
4. Menghafal Al Qur'an
Bila ingin menghafal Al Qur'an maka waktu ini juga waktu yang pas bagi kita. Kita menjadi lebih tenang saat menghafal., kita menjadi lebih fokus saat menghafal, dan kita akan semakin tertantang untuk menghafal, karena tidak mau saat shalat bacaan ayat yang dibaca itu-itu saja.. ya nggak? :D
5. Bawa infak
Selain membawa Al Qur'an sebaiknya kita juga mempersiapkan infak. Tentukan kita mau infak berapa dan mulai sekarang sudah dipersiapkan untuk 10 malam. InsyaAllah, Allah SWT akan membalas ikhlas kita berkali-kali lipat baik di dunia maupun di akhirat.
6. Fisik
Kondisi fisik juga perlu diperhatikan. Usahakan saat siang hari kita memiliki waktu untuk istirahat yang cukup. Karena malam harinya kita akan benar-benar fokus untuk ibadah, dan itu membutuhkan energi. Kemudian usahakan juga setelah tarawih atau isya langsung segerakan istirahat dan jangan lupa setel beker agar kita terbagun. (saran: klo bisa sebelum jam 1 dini hari sudah mulai ya)
Mari kita persiapkan semua 'perbekalan' berburu kita terhadap Lailatul Qadar. Manfaatkan malam ini untuk kita mendekatkan diri kepada Allah. Jaga 10 malam terakhir untuk beribadah, karena insyaAllah jika diperkenankan kita akan bertemu dengan malam Lailatul Qadar. Karena ulama mengatakan;
'Mereka yang menghidupkan malam, maksudnya beribadah kepada Allah, pada sepuluh hari terakhir bulan ramadhan akan mendapat pahala lailatul qadar walaupun tidak merasakan tanda-tanda datangnnya malam lailatu qadar'.
"[1] Sesungguhnya kami telah menurukannya (Al Qur'an) pada malam qadar. [2] Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? [3] Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. [4] Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. [5] Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar. (QS. Al Qadr: 1-5)"